Bab 2

A.    Pengertian Input Device
Piranti input / Input Device adalah perangkat/ media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan user(pengguna) dengan computer.
B.    Jenis-jenis Piranti Input
1.     Piranti Pengetikan
Piranti pengetikan dapat dipergunakan untuk memasukan data ataupun perintah. Peranti yang paling umum dipergunakan dalam system computer adalah keyboard. Piranti pengetikan yang lain yaitu ATM ( Automated Teller Machine) yang dipakai sebagai mesin pengambil uang dan POS (Point of Sale) yang digunakan pada toko-toko swalayan.
a.      Keyboard
Keyboard adalah Alat input yang digunakan untuk mengetik informasi ke dalam komputer dan menjalankan berbagai intruksi atau perintah ke dalam komputer. Merupakan piranti pemasukan data yang dapat mengubah huruf ,angka, ataupun kode lain menjadi isyarat listrik yang dapat diproses computer, keyboarad juga merupakan piranti masukan yang tidak terlalu banyak mengalami perubahan sejak dikenalkan pertam kali. Secara garis besar system keyboard biasanya terdidri atas tombol-tombol pengetikan, angka, fungsi, dan control.

 Jenis Keyboard :
keyboard 101-key enhanced
 keyboard windows 104-key
 Keyboard Standard Apple 82-key

keyboard extended apple 108-key


b.      ATM (Automated Teller Machine)
ATM atau biasa disebut Anjungan Tunai Mandiri biasa digunakan dalam perbankan. ATM ini bekerja sebagai inpu-output sekaligus. Sebagai piranti masukan, ATM memungkinkan pemakai memasukan nomor PIN, angka uang, dan hal lain yang tersegia pada menu. 
c.       POS (point of Sale)
Merupakan piranti yang dipergunakan pada toko-toko untuk memasukan data pembelian. Biasanya piranti ini selain berisi tombol seperti keyboard, lengkap degnan angka-angka , juga masih ditambah fasilitas yang memungkinkan untuk memproses kartu kredit.
2.     Peranti Penunjuk
Digunakan untuk memilih data atau perintah yang muncul di layar monitor. Saat ini peranti penunjuk banyak dimanfaatkan terutama pada apliukasi yang berbasis gambar, karena memilih perintah dengan peranti penunjuk lebih mudah daripada harus mengingat perintah dan sejenisnya.
a.  Mouse
Mouse adalah peranti penunjuk yang pada saat ini telah banyak dipergunakan secara umum dan digunakan sebagai penunjuk juga yang ditampilkan layar monitor. Peranti ini pertama kali dikenal kan oleh Macintosh dan disenangi oleh pemakai  penggunaan mouse baru marak setelah windows muncul dengan tampilan graphical user interface (GUI)-nya.
                                                                                   
b. Track ball
Memiliki fungsi yang sama dengan mouse yaitu untuk memilih perintah-perintah dari    menu tampilan grafis bedanya jika untuk menggerakan petunjuk mouse di layar diperlaukan penggeseran mouse, penggeseran penunjuk track ball dilayar digunakan untuk memutar bola track ball dengan tangan pemakai yang dihendaki. Peranti penunjuk jenis Ini perlu dibersihkan lebih sering karena lebih cepat kotor oleh minyak tangan pada pengguna.

c. Pointing Stick
Alat penunjuk yang berwujud seperti karet penghapus pada pinsil, yang biasanya terletak pada laptop. Untuk menggerakan penuntuk pada layar dilakukan dengan menekan peranti ini ke arah kita.

d. Touchpad
            Piranti penunjuk yang berupa tempat daftar guna menggeser tangan di atasnya. Seperti contohnya pada laptop. Unit ini digunkan sebagai pengganti mouse. Jadi fungsinya juga untuk memindahkan kursor secara cepat.
e. Touch Screen
            Touch screen atau layar sentuh adalah peranti penunjuk berupa monitor yang telah dibuat sangat peka sehingga memungkinkan pemakai untuk menunjuk dan menyentuh suatu gambar dilayar secara langsung guna mengaktifkan suatu perintah. Contoh penerapan touch screen yang banyak ditemui adalah pada penunjuk peta di bandara-bandara atau layanan informasi di beberapa kota besar. Penerapan touch screen ditempat umum banyak dijumpai seperti pada ATM, mesin-mesin penjualan tiket, penyedia informasi dikampus, toko dan sebagainya.

f. Joystick
            Joystick biasanya  digunakan untuk mengendalikan aplikasi permainan atau game. Prinsipnya sama seperti cara kerja mouse hanya saja, penggerak penunjuk layar berupa tongkat kecil.

g. Light Pen
Adalah peranti penunujuk yang berupa seperti pena dan dapat menghasilkan cahaya, yang digunakan bersamaan dengan sebuah layer yang peka cahaya (fotoelektrik). Alat ini digunakan dengan cara menunjuk ujung alat ke monitor komputer yang peka kepada cahaya.

h. Digitizing tablet
Digitizing tablet merupakan salah satu piranti digitizer, yaitu piranti yang dapat mengonversi gambar atau foto menjadi data digital. Piranti ini berbentuk seperti papan plastic elektronik yang dilengkapi dengan mouse atau pena elektronis. Tablet akan dapat mengonversikan gerakan tangan pemakai menjadi sinyal digital masukan bagi komputer.


3.     Pengambil Gambar Terformat
Beberapa jenis piranti masukan yang dapat dipergunakan untuk mengambil citra terformat, dalam arti bentuk atau format hurufnya sudah ditentukan. Hal ini membantu piranti tersebut dalam menerima masukan, yang kemudian diubah menjadi sinyal digital. Termasuk dalam kategori piranti ini adalah bar code reader, MICR, OMR, dan OCR.
a.  Bar code reader
Bar code adalah pola garis-garis hitam putih yang umum dijumpai pada barang-barang yang dijual ditoko-toko swalayan untuk mempercepat proses pemasukan data transaksi penjualan. Bar code ini dibaca dengan alat yang disebut Bar code reader yang berupa semacam scanner fotoelektris yang dapat mengkonversi data bar code menjadi sinyal digital.
b. Magnetic Ink Character Recognition (MICR)
MICR dipergunakan untuk membaca karakter-karakter khusus MICR yang dicetak dengan tinta khusus pula. Tinta ini nantinya akan dimagnetasi oleh piranti MICR, sehingga informasi magnetisnya dapat dibaca dan diterjemahkan menjadi sinyal digital. Tinta magnetis ini hanya dapat dicetak dengan menggunakan printer laser yang dapat menerima tinta jenis tersebut.

c. Optical Mark Recognition (OMR).
OMR adalah piranti yang dapat membaca blok tulisan pensil dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat digunakan oleh computer. Piranti ini membaca masukan dengan bantuan refleksi optis, dengan mengenali ketebalan tulisan. Contoh pemanfaatan OMR ini adalah pada tes-tes penerimaan mahasiswa baru. Peserta tes diminta untuk mengisi bulatan-bulatan jawaban dengan pensil 2B. Keuntungan memanfaatkan OMR selain dalam hal kecepatan memproses, juga dalam hal ketelitian karena terhindar dari kesalahan manusia dalam mengoreksi.
d.      Optical character Recognition (OCR)
OCR adalah piranti yang dapat membaca teks dan mengonversikannya kedalam kode digital yang nantinya diproses oleh computer. Sistem OCR terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak pemanipulasi data. Pengembangan lebih lanjut dari OCR ini memungkinkan adanya piranti yang dapat membantu menerjemahkan teks, membantu orang yang tidak dapat membaca dengan mengubah teks menjadi suara, membaca cerita untuk kanak-kanak, memasukan data dari teks dimajalah ke memori atau ke tempat kursor di pengolahan data, merekam alamat, mencatat secara langsung hal-hal penting, dan merekam naskah untuk keperluan perpustakaan.
4.     Pengambilan Gambar Tak Terformat
a.  Image Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang dapat mengambil masukan data gambar, foto, bahkan juga tulisan tangan. Hasilnya di ubah menjadi isyarat digital dan dapat disimpan didalam tape/disk, atau diproses menjadi sesuatu yang seperti OmniPage Pro.
b. Kamera Digital
Sebuah kamera dapat dianggap sebagai sebuah peranti yang dapat mengubah sebuah citra optis ke sebuah replika film atau elektronis. Sebuah kamera biasanya menggunakan sebuah lensa untuk membuat citra dari sebuah obyek. Jika kita meletakkan sensor citra di tempat citra optis terbentuk, maka akan dapat menangkap citra yang mirip dengan obyek bersangkutan.
c. Pembaca Retina Mata
Berfungsi untuk membaca retina mata seseorang dan menghasilkan suatu identitas retina mata. Identitas inilah yang kemudian diproses oleh Komputer untuk melakukan tindakan-tindakan tertentu. Misalnya memperkenankan pemakai untuk memasuki ruang rahasia.
d. Pembaca Sidik Jari
Adalah peranti yang digunakan untuk membaca sidik jari seseorang.hasil pembacaan berupa data gambar yang menyatakan bentuk sidik jari seseorang.Perangkat ini dapat dijadikan sebagai alat untuk menangani kehadiran pegawai atau untuk memasuki tempat-tempat yang bersifat rahasia dan diakses secara otomatis.Dalam hal ini, sidik jari berlaku sebagai identitas seseorang.
5. Piranti Suara
Beberapa Jenis peranti yang digunakan untuk menangkap masukan berupa suara agar dapat dibuah menjadi isyarat telah tersedai di pasaran. Penangkapan masukan suara biasanya dilakukan melalui mikropon (microphone) atau pesawat telpon, namun dalam perkembangannya muncul alat yang disebut Automatic Speech Recognition (ASR) yang terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak yang dapat mengenali kata-kata manusia.
                                                                                                                        
a.  Mikropon
Prinsip kerja mikropon sebenarnya adalah pengubahan variasi tekanan udara karena adanya  suara, menjadi variasi isyarat listrik. Input device ini berfungsi untuk memasukkan data berupa suara yang akan disimpan di dalam memori komputer. Penggunaan mikrofon harus didukung oleh hardware lain seperti soundcard dan speaker.
b  Automatic Speech Recognition (ASR)
Sistem ASR dapat mengenali masukan berupa kata-kata dalam kalimat.sistem ini memiliki :
1.Fitur penganalisis yang dapat memisahkan suara orang dengan suara-suara pengganggu pada latar belakang dan mengubah sinyal digital suara menjadi fonem
2. Pengklasifikasi pola
3. Pemrosesan bahasa.
c. Touchtone
Adalah peranti yang dapat menerima masukan yang berasal dari telepon untuk memasukan informasi atau perintah.
6. Piranti Video
Untuk merekam citra bergerak, dipergunakan kamera video sebagai masukan komputer. Kamera video sering disebut video camera recorder dapat merekam citra bergerak. Karena gerakan merupakan isyarat analog, isyarat ini perlu diubah menajdi isyarat digital agar dapat dimasukan ke dalam komputer. Pengubahan ini dilakukan oleh kartu video captute yang dipasang pada komputer.
7. Piranti Gerakan
Untuk memantau gerakan manusia yang banyak dimanfaatkan pada virtual reality, diperguanakn peranti-peranti yang bernama glove, headset dan walker
a. Headset
            Headset adalah peranti yang dipasang pada kepala, menutp mata, yang digunakan untuk menangkap dan merekam gerakan kepala serta menayangkan berbagai macam gamar ke mata pemakai.
b. Glove
            Glove berbentuk seperti sarung tangan, yang terapat sensor-sensor gerak yang digunakan untuk merekam jenis data serta kekuatan gerakan jari dan tangan pemakai.
c. Walker
            Walker berbentuk seperti sepatu yang terdapat sensor-sensor gerak yang digunakan untuk menangkap dan merekam data kinetis kaki user dan diubah menjadi digital.
8. Sensor
            Sensor merupakan piranti yang dapat mengambil data langsung dari lingkungan. Data ini berupa data khusus, yang langsung dimasukkan ke dalam komputer.
Contoh pemanfaatannya yaitu pada pendeteksi gunung berapi, detektor kecepatan laju kendaraan di jalan raya, pada pesawat untuk mendeteksi perubahan arah mata angin yang mendadak, pada kedokteran untuk mengukur suhu badan, dan juga untuk pengontrolan pada rumah tangga.
Contoh penggunaan sensor pada rumah tangga adalah hawkeye, yang dapat digunakan untuk memantau kehadiran orang melalui panas badan dan gerakan. Selannjutnya masukan ini dapat digunakan untuk menjalankan suatu makro yang telah disiapkan, misalnya untuk mematikan atau menyalakan lampu secara otomatis pada saat ada orang masuk atau keluar ruangan, bahkan mengatur AC, memutar lagu, dan lain sebagainya secara otomatis
9. Radio Frequency Identification Device ( RFID)
            RFID adalah piranti yang memanfaatkan gelombang frekuensi radio untuk mengirimkan data dari sesuatu yang ditempeli RFID tersebut ke piranti pelacak RFID. RFID memiliki kelebihan dalam hal keamanan, karena pirantinya sulit dipalsukan. Selain itu, piranti RFID tak memerlukan media kabel penghubung dan tak memerlukan arena lurus bebas pandang, sehingga sangat sesuai untuk memonitor sesuatu yang bergerak. RFID dapat memantau sesuatu dengan radius yang bervariasi tergantung kepada kekuatan pemancarannya. Beberapa contoh pemanfaatan RFID:
·         Penarikan biaya jalan tol,
·         Pengidentifikasian dan pelacakan jalur kereta,
·         Pemantauan transportasi truk container,
·         Aplikasi-aplikasi pengolahan kesehatan dan logistic,
·         Pengidentifikasian hewan,  
·         Pelumpuhan mobil untuk alasan keamanan,
·         Otentikasi dokumen,
·         Pelacakan pemain ski,
·         Pemantauan peserta pada lomba olah raga
10. Pembaca Kartu Magnetik
            Kartu magnetic berbentuk seperti kartu kredit yang dilengkapi dengan pita magnetic. Pada pita magnetic inilah data tertentu dapat diletakan. Data yang ditempatkan pada pita ini dapat berupa nomor induk pegawai, identitas bank atau nomor rekening nasabah. Dengan menggunakan pembaca kartu magnetic, data pada pita tersebut dapat dibaca dan dimengerti oleh computer. Contoh penguunaan nya pada ATM. Pada mesin ATM inilah terdapat pembaca kartu magnetic.
11. Pembaca Kartu Cerdas
            Smart card alias kartu cerdas sebenarnya adalah sebuah computer berukuran kecil karena dilengkapi dengan chip yang mengandung prosesor, RAM, dan ROM, dan bahkan sistem operasi dengan tingkat keamanan tinggi. Kartu ini biasa dipakai untuk menyimpan data pasien dan riwayat kesehatannya, data nasabah dan transaksi yang pernah dilakukannya. Di Indonesia biasa dipakai untuk kartu tabungan dan telpon prabayar. Untuk membaca data yang ada dikartu tersebut perlu alat yang disebut pembaca kartu cerdas (smart card reader).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar